Sejarah Rempah Menjadi Bubuk Makanan Cepat Saji
11 February 2025
Sumber dari : kompas.com. 30 Oktober 2015
Indonesia memiliki kekayaan alam rempah-rempah yang sangat beragam. Keragaman rempah-rempah ini menjadi satu bagian tak terpisahkan dari kepingan sejarah bangsa Indonesia.
Rempah-rempah inilah juga yang menarik perhatian bangsa Portugis untuk datang menjajah demi menguasai rempah-rempah yang saat itu ditemukan di Maluku. Sepanjang abad ke-16 dan 17, bangsa Portugis dan Spanyol memperebutkan penguasaan tanah rempah-rempah di Maluku. Disusul oleh bangsa Belanda di abad ke-17.
Ada banyak sekali rempah-rempah khas Indonesia yang menjadi komoditi utama perdagangan, antara lain, cengkeh, pala, kayu manis, lada, dan jahe. Keragaman rempah-rempah ini menjadi satu bagian tak terpisahkan dari kepingan sejarah bangsa Indonesia. Generasi muda sebagai penerus bangsa sudah seharusnya mengetahui dan menjaga kekayaan alam yang menjadi warisan bangsa.
Pada masa modern ini, masyarakat dunia dapat menikmati rempah-rempah melalui produk-produk makanan olahan produksi Indonesia. Misalnya produk-produk kami yang telah menjamah sebagian UMKM Lokal dengan cara mengaplikasikan rempah-rempah khas Indonesia yang telah proses oleh kami dan dimasukkan ke dalam variasi produk-produknya UMKM yang bekerjasama dengan kami.